Apa Itu BNRI dan Kenapa Harus Didaftarkan? Ini Fungsi dan Konsekuensinya

Syarat Tanda Daftar Perusahaan

Apa Itu BNRI dan Kenapa Harus Didaftarkan? Ini Fungsi dan Konsekuensinya

Setiap badan usaha yang didirikan di Indonesia harus mematuhi prosedur hukum yang telah ditentukan oleh negara. Salah satu proses penting dalam legalitas pendirian usaha adalah pendaftaran ke dalam BNRI (Berita Negara Republik Indonesia). Sayangnya, banyak pelaku usaha yang belum memahami pentingnya proses ini. Padahal, kegagalan dalam mendaftarkan akta pendirian ke BNRI bisa menimbulkan berbagai hambatan, mulai dari administratif hingga kerugian bisnis.

Hive Five akan membantu Anda memahami lebih dalam mengenai fungsi BNRI dan risiko yang harus dihadapi jika tidak melakukan pendaftaran secara sah.

Dasar Hukum Pendaftaran ke BNRI

Pendaftaran badan usaha ke dalam BNRI diatur dalam:

a. Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas.

b. Peraturan Menteri Hukum dan HAM No. 4 Tahun 2014 tentang Tata Cara Penyampaian Akta dan Data Perseroan Terbatas.

c. Peraturan Pemerintah No. 24 Tahun 2018 tentang Pelayanan Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik (OSS).

Berdasarkan aturan tersebut, setiap akta pendirian atau perubahan badan usaha yang telah mendapat pengesahan dari Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) wajib diumumkan dalam BNRI.

Pengertian BNRI (Berita Negara Republik Indonesia)

BNRI (Berita Negara Republik Indonesia) adalah media resmi pemerintah yang diterbitkan oleh Lembaga Negara (melalui Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum – AHU) untuk mengumumkan akta-akta hukum yang telah disahkan, seperti pendirian perusahaan, perubahan anggaran dasar, hingga pembubaran badan usaha.

Tujuan dari pengumuman di BNRI adalah untuk memberikan kepastian hukum kepada pihak ketiga bahwa badan usaha tersebut sah berdiri dan menjalankan kegiatan usahanya secara legal di wilayah hukum Indonesia.

Fungsi BNRI dalam Pendirian dan Perubahan Badan Usaha

1. Publikasi Resmi Legalitas Badan Usaha :
Pendaftaran ke BNRI menunjukkan bahwa perusahaan telah resmi dan tunduk pada hukum Indonesia. Hal ini penting untuk menunjukkan kredibilitas di hadapan mitra bisnis dan instansi pemerintah.

2. Landasan Administrasi Hukum :
Tanpa pengumuman di BNRI, perusahaan tidak dianggap sah secara hukum walaupun sudah memiliki akta dari notaris.

3. Syarat untuk Melanjutkan Proses Perizinan Lain :
Banyak proses seperti pembuatan NPWP, izin OSS, hingga pembukaan rekening bank perusahaan membutuhkan bukti pengumuman di BNRI.

4. Melindungi dari Sengketa Usaha :
Dengan tercatat di BNRI, badan usaha mendapatkan posisi kuat di mata hukum apabila terjadi perselisihan hukum atau klaim dari pihak ketiga.

Konsekuensi Jika Tidak Didaftarkan ke BNRI

Kegagalan mendaftarkan badan usaha ke dalam BNRI bukan hal sepele. Berikut beberapa risiko yang mungkin dihadapi:

1. Perusahaan Diblokir dari Sistem AHU :
Sistem AHU (Administrasi Hukum Umum) dapat memblokir akses perusahaan, sehingga perusahaan tidak dapat mengajukan perubahan data hukum atau mengurus perizinan.

2. Tidak Bisa Melakukan Perubahan Akta :
Segala bentuk perubahan akta (perubahan nama, alamat, modal, kepengurusan) tidak akan dapat diproses sebelum pendaftaran ke BNRI selesai dilakukan.

3. Sulit Mendapat Kerja Sama atau Pendanaan :
Bank dan lembaga keuangan umumnya akan menolak kerja sama atau pemberian modal jika perusahaan belum terdaftar di BNRI karena dianggap belum sah secara hukum.

4. Berpotensi Terkena Teguran Administratif dari Kemenkumham :
Tidak menutup kemungkinan Kemenkumham akan memberikan teguran atau sanksi administratif kepada badan usaha yang mengabaikan kewajiban pengumuman BNRI.

Bagaimana Prosedur Pendaftarannya?

1. Notaris menyusun akta pendirian atau perubahan perusahaan.

2. Notaris mengajukan permohonan pengesahan ke Kemenkumham melalui sistem AHU online.

3. Setelah akta disahkan, sistem akan menerbitkan SK Kemenkumham.

4. Kemenkumham secara otomatis akan memproses pengumuman akta ke BNRI.

5. Pengusaha dapat mengakses bukti pengumuman melalui laman AHU Online.

Kesimpulan

Pendaftaran ke BNRI bukan hanya kewajiban administratif semata, melainkan bagian integral dari legalitas badan usaha di Indonesia. Tanpa proses ini, entitas bisnis Anda tidak diakui secara hukum dan berisiko menghadapi berbagai hambatan serius di kemudian hari.

Jika Anda ingin menghindari kendala hukum dan administrasi, Hive Five siap membantu proses legalisasi perusahaan Anda dari awal hingga tuntas, termasuk pengurusan BNRI. Hive Five Solusi Tepat untuk Urusan Legalitas dan Perizinan Usaha Anda.

Layanan Hive Five

HIVE FIVE

PROMO

Testimoni